Belajar dari Angsa

Seri SOBAT - Semua Orang Bisa Hebat - Artikel #022

Kita telah mengetahui bahwa ada sejenis angsa yang mampu terbang ribuan kilometer melintasi samudera luas ketika mereka harus beremigrasi ke belahan bumi yang lain (utara ke selatan dan sebaliknya) akibat pergantian musim. Bagaimana hal itu dapat mereka lakukan padahal bila seekor angsa mencobanya sendiri ia tidak akan mampu melakukannya? Ia akan kelelahan dan terjatuh di tengah laut.
Belajar Dari Angsa

“Pelajaran Dari Angsa” disampaikan pertama kali oleh Angeles Arrien pada ‘The1991 Organizational Development Network’ berdasarkan hasil penelitian Milton Olson, menghadirkan fakta-fakta sebagai berikut :




 Fakta 1:
Ketika semua angsa mengepakkan sayap-sayap mereka, akan terjadi daya dorong keatas (uplift) oleh udara. Dengan terbang membentuk formasi “V”, kawanan angsa itu dapat memperbesar jelajah terbang mereka hingga 71 % lebih jauh dibandingkan apabila seekor angsa terbang sendiri.

 Fakta 2 :
Bila seekor angsa keluar dari formasi, ia tiba-tiba merasakan ada gesekan udara (drag) yang besar yang membuatnya terbangnya terasa berat, sehingga ia enggan terbang menyendiri. Ia akan segera kembali ke formasinya, untuk mengambil keuntungan dari daya angkat udara yang dihasilkan oleh burung di depannya.

 Fakta 3 :
Jika angsa yang paling depan lelah, ia akan berputar ke belakang dan masuk ke dalam untuk mengambil keuntungan dari daya angkat udara yang dihasilkan oleh burung di depannya.

 Fakta 4 :
Angsa-angsa itu terbang dalam formasi bersuara nyaring (menerompet) untuk memacu burung di depannya agar tetap menjaga kecepatan mereka.

 Fakta 5 :
Jika seekor angsa menderita sakit, entah terluka atau tertembak jatuh, dua ekor angsa akan keluar dari formasi dan mengikuti untuk menolong dan melindunginya. Mereka akan tinggal bersama si korban hingga ia mati atau dapat terbang lagi. Lalu, mereka akan bergabung dengan formasi kawanan lain atau mengejar kelompoknya.

Setiap fakta diatas secara mengherankan menunjuk pada setiap unsur utama yang harus dimiliki sebuah tim agar dapat terbang jauh melintasi pencapaian yang mampu dibayangkan dapat dijangkau oleh perjuangan tunggal. Hasil luar biasa yang dipertontonkan alam sebagai fenomena yang biasa. Ini adalah sebuah bukti bahwa hasil luar biasa dapat diraih dengan cara biasa, cara yang disediakan alam sehari-hari, secara alamiah.

Kita memang bukan angsa, sehingga tidak secara otomatis disediakan oleh Sang Pencipta naluri kerjasama sebagaimana para angsa itu, tetapi dibekali hak istimewa berupa akal untuk mempelajarinya dan budi untuk menetapkan pilihan terhadap penggunaan pengetahuan dari hasil pembelajaran itu.

NEXT TOPICS

  • Berpikir 'DAN' bukan 'ATAU'
  • Berpikir Induktif
  • Berpikir Ekstrapolatif
  • Mental KERE
  • Kompromi Bukanlah Win-Win
  • Gagal itu juga Sukses!
  • Tujuan Nan Takkan Pernah Gagal
  • QUIZ Sobat
  • Konsep WEIJI
  • Jangan Menghormati PERBEDAAN!

Very Inspiring Video

Recent Comments